Komnas HAM Minta Kasus Penembakan Trans Papua Ditangani Transparan

Komnas HAM Minta Kasus Penembakan Trans Papua Ditangani Transparan
Komnas HAM soal penembakan di Trans Papua

JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Komnas HAM mengecam keras aksi penembakan di proyek jembatan Trans Papua yang menewaskan puluhan orang. Selain itu Komnas HAM juga meminta agar kasus ini ditangani secara cepat dan transparan. 

"Kita mengecam keras untuk tindakan yang kami anggap tindakan brutal yang tidak berperikemanusiaan. Ada yang meninggal, cidera," kata Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Danamin yang dilansir detikcom, Jalan Latuharhary, Jakarta Pusat, Rabu (5/12/2018). 

"Kita meminta supaya aparat penegak hukum sesegera mungkin bisa menangkap pelaku dan membuka kasus ini secara transparan," tegasnya. 

Taufan juga meminta pemerintah memastikan tersedianya perlindungan kepada pekera di lapangan, serta menyediakan biaya pemulihan baik fisik maupun psikis. 

Komisioner Komnas HAM Amiruddin menyatakan masalah Papua bukanlah hal baru dan seakan terus berulang. Oleh karena itu pemerintah diharapkan memberi perhatian lebih agar insiden serupa tak terjadi lagi ke depan. 

"Kami ingin meminta pemerintah memberi perhatian yang lebih sehingga mencegah persoalan ini ke depan. Kami hari ini menegaskan seluruh proses penegakan hukum nanti harus terbuka. Semua aparat mengumumkan apa langkah-langkahnyam" tutur Amiruddin. 

"Sehingga kita dapat memantau itu dengan baik. Sehingga kita tidak dihadapi lagi pada situasi seperti pada tahun-tahun sebelumnya," jelasnya.

Berita Lainnya

Index