JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Sedikitnya 2.500 orang mengungsi di Kantor Gubernur Lampung akibat tsunami di Selat Sunda. Kemungkinan jumlah ini masih akan bertambah.
"Sampai malam ini jumlah pengungsi yang datang ke kantor gubernur mencapai 2.500 orang pengungsi. Kemungkinan pasti akan bertambah bila situasi memburuk," kata Kepala Dinas Sosial Lampung Sumarju Saeni seperti dilansir dari Antara dan detikcom, Senin (24/12/2018).
Menurut Sumarju, pengungsi didominasi oleh anak-anak dan lansia. Para pengungsi khawatir air laut kembali naik ke permukaan.
Para pengungsi menempati depan pintu masuk kantor, Gedung Balai Keratun Ruang Abung, ruang media, ruang sungkai, bagian depan Kantor DPRD, lorong kantor Dinas Komunikasi dan Informatika, area parkir hingga mendirikan tenda.
Hingga kini tercatat jumlah korban tewas di Lampung ada 48 orang dan 213 lainnya luka-luka. Sementara total jumlah korban tewas di 4 kabupaten ada 222 orang dan masih ada kemungkinan bertambah.
