Luapan Sungai Bengawan Solo Rendam 45 Desa di Bojonegoro

Luapan Sungai Bengawan Solo Rendam 45 Desa di Bojonegoro
Banjir Bojonegoro akibat meluapnya Bengawan Solo.

BOJONEGORO, RIAUREVIEW.COM -Banjir yang diakibatkan meluapnya Sungai Bengawan Solo sudah dirasakan warga Bojonegoro di 45 desa yang tersebar di sembilan kecamatan. Ketinggian air berkisar 10 hingga 100 cm.

"Ini rekapitulasi sementara sudah tercatat ada 45 desa di 9 kecamatan. Rata-rata genangan juga masih rendah, karena kondisi TMA saat ini masih stabil di level Siaga 2," kata Pejabat Kepala BPBD Bojonegoro, Kamis (7/3/2019).

Sembilan kecamatan yang dimaksud yakni Ngraho, Padangan, Gayam, Kalitidu, Trucuk, Bojonegoro, Balen,Kanor dan Boureno. Air menggenangi jalan poros desa, pemukiman dan persawahan. Termasuk lima tempat ibadah dan empat sekolah. 

Total rumah yang sudah digenangi air mencapai 200 rumah. Yakni dengan rata-rata ketinggian antara 10 hingga 100 cm.

Selain itu, lokasi eksplorasi minyak milik Pertamina EP di Ngampel, Kecamatan Kapas juga dikepung banjir. Kemudian banjir tersebut membuat resah para petani yang terancam gagal panen karena persawahan mereka terendam.

"Orang tani susah, mau panen malah banjir sekarang. Mestinya tanaman tinggal nunggu dua minggu panen malah kena banjir," kata salah seorang petani Mashadi yang dilansir detikcom.    

Berita Lainnya

Index