Tim Wisata Halal Unilak Bahas Renstra Wisata Halal Indonesia

Tim Wisata Halal Unilak Bahas Renstra Wisata Halal Indonesia

PEKANBARU, RIAUREVIEW.COM -Tim Wisata Halal Unilak secara khusus diundang Kementerian Pariwisata Repuplik Indonesia untuk memberikan masukan penyusunan Renstra dan Pedoman Wisata Halal Indonesia. Acara ini bertajuk "Penyusunan Renstra Pariwisata Halal Tahun 2019-2024 dan Pra Konvensi Pedoman Pariwisata Halal, Rabu (25/06/2019).

Kegiatan ini hadiri KH. Ma'ruf Amin selaku Ketua Dewan Syariah Nasional dan Menteri Pariwisata. Pihak kementerian memberikan apresiasi khusus kepada Tim Wisata Halal Unilak karena telah memberikan perhatian dalam riset tentang wisata halal di Indonesia dan Provinsi Riau. Tim wisata halal Unilak dipimpin oleh Dr. Junaidi, M.Hum yang juga Wakil Rektor 1 Unilak didampingin oleh Dr. Bagio Kadaryanto yang juga merupakan dosen Unilak

Dalam acara tersebut Junaidi menyampaikan bahwa untuk mendukung wisata halal di Riau, Pemerintah Provinsi Riau telah mengeluarkan Peraturan Gubernur sebagai dasar hukum pelaksanaan wisata halal. Provinsi Riau yang dipimpin Pak Gubernur Syamsur berkomitmen untuk mengimplementasikan wisata halal.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Junaidi menambahkan saat ini sangat diperlukan regulasi dan pedoman wisata halal mulai dari tingkat pusat sampai daerah. Indikator wisata halal juga harus disusun secara sederhana dengan melibatkan berbagai pihak seperti pemerintah, akademisi, pelaku usawa pariwisata dan Majelis Ulama Indonesia.

Tim wisata halal Unilak siap bekerjasama dengan pemerintah Provinsi Riau dan pemerintah kabupaten/kota dalam pelaksanaan dan pengembangan wisata halal. Menurut Junaidi, Riau memiliki potensi wisata halal yang besar untuk dikembangkan. Apalagi Riau yang bercirikan masyarakat melayu sangat tepat untuk dijadikan destinasi wisata halal.

Berita Lainnya

Index