Lumpuhkan Pelaku Penembakan Masjid Norwegia, Jemaah Ini Disebut Pahlawan

Lumpuhkan Pelaku Penembakan Masjid Norwegia, Jemaah Ini Disebut Pahlawan
Mohamed Rafiq (Reuters)

OSLO, RIAUREVIEW.COM -Salah satu jemaah masjid di Norwegia dipuji sebagai pahlawan karena melumpuhkan pelaku penembakan sebelum polisi tiba. Jemaah masjid berusia 65 tahun ini dengan dibantu satu jemaah lainnya, berhasil mencegah pelaku untuk lebih banyak memicu korban. 

Seperti dilansir The Independent dan detikcom, Senin (12/8/2019), seorang jemaah bernama Mohamed Rafiq (65) bersama dengan seorang jemaah lainnya berhasil melumpuhkan pelaku pada Sabtu (10/8) waktu setempat, sebelum polisi tiba di lokasi. Pelaku dilumpuhkan setelah melepaskan beberapa tembakan di dalam masjid.

Dalam aksinya di Masjid al-Noor Islamic Centre di Baerum, pelaku yang mengenakan seragam dan pelindung tubuh, bersenjatakan dua senjata mirip senapan shotgun dan sebuah pistol. Laporan CNN menyebut pelaku masuk ke dalam dengan cara menembak pintu kaca masjid yang terkunci.

Rafiq merupakan salah satu dari tiga orang yang ada di masjid saat pelaku berhasil masuk dengan senjata api. Saat itu, para jemaah sedang bersiap untuk merayakan Idul Adha.

Berbicara kepada wartawan setempat pada Minggu (11/8) waktu setempat, Rafiq menuturkan bagaimana dirinya melumpuhkan pelaku di lantai dan menahannya tetap dalam posisi tersebut, sementara seorang jemaah lainnya yang bernama Mohamed Iqbal, memukul pelaku di bagian kepala. 

"Saya berterima kasih untuk semua bantuan dan dukungan yang saya terima," ucapnya. 

Salah satu anggota dewan masjid setempat, Irfan Mushtaq, menuturkan bahwa sekitar 10 menit sebelum pelaku tiba di lokasi, pada Sabtu (10/8) waktu setempat, sedikitnya 15 jemaah sedang salat di dalam masjid. Namun saat penembakan terjadi, hanya tersisa tiga jemaah termasuk Rafiq.

Satu orang mengalami luka-luka dalam insiden ini. 

Pelaku penembakan diidentifikasi bernama Philip Manshaus, seorang pria lokal Norwegia berusia 21 tahun. Pelaku telah ditangkap kepolisian setempat dan tengah menjalani pemeriksaan kejiwaan. 

Kepolisian Norwegia menyelidiki penembakan ini sebagai upaya serangan teror. Namun pelaku juga diselidiki atas pidana percobaan pembunuhan. "Kami menyelidiki kasus ini sebagai upaya melancarkan aksi terorisme," sebut Asisten Kepala Kepolisian setempat, Rune Skjold, dalam konferensi pers. 

Pria yang sama juga diselidiki atas kematian seorang wanita berusia 17 tahun yang disebut sebagai saudara tiri pelaku.

Skjold dalam pernyataannya memuji aksi Rafiq dan Iqbal. Dia menyebut keduanya telah menunjukkan 'keberanian besar'. "Tidak ada keraguan bahwa upaya mereka telah mencegah insiden ini memiliki konsekuensi yang sepenuhnya berbeda," ucapnya.

Berita Lainnya

Index