Solskjaer: MU Mestinya Dapat Penalti Usai Martial Dilanggar

Solskjaer: MU Mestinya Dapat Penalti Usai Martial Dilanggar
Ole Gunnar Solskjaer menilai Man United layak mendapatkan penalti lain setelah pelanggaran terhadap Anthony Martial. Foto: Jan Kruger / Getty Images

MANCHESTER, RIAUREVIEW.COM -Ole Gunnar Solskjaer tak sepakat dengan keputusan VAR saat Manchester United dipermalukan Crystal Palace 1-2. Menurut Solskjaer MU layak dapat dua penalti.

Melakoni pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Sabtu (24/8/2019), MU kebobolan lebih dahulu melalui gol Jordan Ayew di babak pertama. Saat mengejar gol penyama, MU mengklaim penalti setelah Anthony Martial dilanggar Martin Kelly di dalam kotak penalti.

Wasit Paul Tierny menepis gugatan MU dan VAR memutuskan bahwa insiden itu bukan pelanggaran yang jelas. "Saya pikir, kami kurang beruntung dengan penalti yang jelas dari pelanggaran Martial," ujar Solskjaer yang dilansir detiksport .

"Itu kan jelas penalti, dan ketika si wasit melihat pertandingannya dia akan tahu dia tidak menampilkan performa terbaik," sembur manajer MU itu.

Namun hanya 10 menit berselang, Setan Merah akhirnya mendapatkan hadiah penalti yang kemudian gagal dikonversi Marcus Rashford usai tembakannya mengenai tiang. Meski begitu, gol penyama MU terlahir juga di menit-menit terakhir melalui kaki Daniel James.

Akan tetapi, Palace memastikan kemenangannya usai Patrick van Aanholt melepaskan tembakan yang gagal diantisipasi David de Gea di tiang dekat. Hasil ini menandai kemenangan pertama The Eagles atas MU dalam 21 pertemuan.

Kekalahan MU semakin pahit karena bek kirinya, Luke Shaw, mengalami cedera. Shaw mesti meninggalkan lapangan lebih cepat untuk digantikan Ashley Young di menit ke-34.

"Kami akan menjalankan pemindaian besok, tapi dia memang merasakan sesuatu di hamstringnya. Mudah-mudahan tidak parah dan saya harap dia akan kembali untuk pertandingan Southampton," Solkjaer berharap.

Berita Lainnya

Index