MONAKO, RIAUREVIEW.COM -Inter Milan menyambut grup neraka di Liga Champions 2019/20. Hal ini disebut sebagai jalan yang harus dilalui Inter dalam usaha kembali ke level terbaiknya.
Dalam drawing di Monako, tadi malam (29/8/2019), Nerazzuri menempati Grup F. Inter mesti bersaing dengan Barcelona, Borussia Dortmund, dan Slavia Praha.
Di sisi lain, Inter tengah mencoba mengembalikan kejayaannya setelah terpuruk selama hampir satu dekade. Tidak bisa dipungkiri bahwa 'Biru-Hitam' menurun usai memenangi treble di 2019/10 ketika masih dilatih Jose Mourinho.
Keseriusan Inter semakin terlihat di musim ini ketika merekrut Antonio Conte sebagai pelatih baru. Setelahnya La Benemata agresif di bursa transfer musim panas dengan mendatangkan sederet pemain berbakat, termasuk Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez dari Manchester United.
Kiprah Inter di Liga Champions akan dibuka dengan laga kandang kontra Slavia Praha pada 17 September 2019. Presiden klub Javier Zanetti, menatap tantangan timnya di depan.
"Ini adalah sebuah grup berat, yang terdiri atas empat tim besar tapi pertandingan-pertandingan semacam itu disambut karena kami ingin meneruskan perjalanan kami," kata Zanetti yang dilansir detiksport."Kalau kami ingin kembali menjadi sebuah pemain kunci dan ingin mencapai target-target tertentu, kami harus melalui langkah-langkah semacam ini."
"Barcelona selama ini menjadi protagonis di Liga Champions dalam waktu yang lama dan memiliki para pemain yang luar biasa. Bagaimanapun, ada dua tim tangguh lain di grup. Kami perlu memainkan kartu kami dan melihat bagaimana jadinya di atas lapangan."
"Skuat kami dalam bentuk yang bagus. Kami sudah membawa pemain-pemain dengan pengalaman internasional dan mesti bermaiin bagus di fase grup agar lolos ke babak 16 besar," simpul salah satu legenda Inter itu.
