Kolombia Catat Kematian Pertama Kasus Virus Corona

Kolombia Catat Kematian Pertama Kasus Virus Corona
Ilustrasi.

JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Pemerintah Kolombia melaporkan kematian pertama akibat virus corona  yang menyebabkan penyakit Covid-19, yaitu seorang pria berusia 58 tahun yang tinggal di Kota Cartagena.

"Pria berusia 58 tahun yang tinggal di Kota Cartagena, bekerja sebagai sopir taksi. Sebelumnya dia sempat mengangkut dua warga asing beberapa waktu lalu," kata Menteri Kesehatan Kolombia, Fernando Ruiz dilansir CNNIndonesia, Minggu (23/3).

Pria itu tutup usia pada 16 Maret, Ruiz mengatakan detail penyebab kematiannya bakal disampaikan kembali dalam beberapa hari.

Saat ini, warga Kolombia yang terinfeksi Covid-19 mencapai 210 orang. Lalu, pemerintah mewajibkan warganya untuk melakukan isolasi diri selama tiga minggu demi menekan angka penyebaran virus corona SARS-Cov-2 di Kolombia.

Virus corona SARS-Cov-2 pertama kali menjangkiti warga yang tinggal di Kota Wuhan, China. Data terakhir dari Johns Hopkins University menunjukkan pasien yang sembuh dari Covid-19 di China pada hari ini mencapai 72.360 orang dari 81.348 kasus.

Dengan demikian, persentase kesembuhan di China telah menembus 87,76 persen.

Berbanding terbalik dengan China, angka kematian di negara-negara Eropa justru semakin meningkat. Salah satunya Italia dengan jumlah korban meninggal yang melampaui China, yakni 3.405 korban meninggal.

Di seluruh dunia, pasien virus corona yang dinyatakan sembuh yakni 92.378 dari 307.280 kasus yang ada.

Sebagian besar kasus virus corona masih berasal dari China, dengan 81.346 kasus. Kini ada 6.683 orang saja yang dirawat di rumah sakit.

Di Asia, Korea Selatan menempati posisi tertinggi dengan 8.897 kasus. Namun, sebanyak 1.540 di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Angka kematian di Negeri Ginseng tersebut juga hanya satu persen, yakni 94 kasus.

Berita Lainnya

Index