Update Corona Jatim 1 April: 93 Kasus, 9 Meninggal, 22 Sembuh

Update Corona Jatim 1 April: 93 Kasus, 9 Meninggal, 22 Sembuh
Ilustrasi.

SURABAYA, RIAUREVIEW.COM -Kasus positif virus corona (Covid-19) di wilayah Jawa Timur meningkat menjadi 103 orang per Rabu (1/4). Jumlah pasien meninggal juga bertambah menjadi 9 orang dan yang sembuh mencapai 22 orang.

"Yang terkonfirmasi positif hari ini tambah 10 lagi berarti total menjadi 103 orang," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dilansir CNNIndonesia, Surabaya, Rabu (1/4).

Tambahan 10 pasien positif corona antara lain berada di Situbondo 1 orang, Nganjuk 4 orang, Surabaya 3 orang, Sidoarjo 1 orang, dan Kota Malang 1 orang. 

Khofifah mengatakan korban meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona bertambah 1 orang dibanding hari sebelumnya. Kini, total korban jiwa di Jawa Timur menjadi 9 orang.

"Yang meninggal total ada 9 orang, tambahan satu dari Surabaya," kata dia. 

Kemudian, jumlah angka pasien yang sembuh juga bertambah 5 menjadi 22 orang. Mereka adalah pasien yang selama ini dirawat di RSUD dr Soedoni, Madiun, Jawa Timur.

"Dari 103 tiga orang (positif) itu yang sudah dinyatakan terkonversi negatif atau sudah sembuh menjadi 22 orang. Alhamdulillah dari Magetan dirawat RSUD dr Soedoni Madiun, 5 orang sudah dinyatakan terkonversi negatif atau sembuh," katanya. 

Sementara itu, untuk kategori orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) mengalami kenaikan signifikan di Jawa Timur. Khofifah mengatakan saat ini ada 535 orang dalam kategori PDP, dan 7.328 dalam kategori ODP.

Menurutnya lonjakan ini adalah bukti bahwa tim tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim telah melakukan kerja identifikasi dengan detail. 

"PDP 536, ODP 7.328, artinya tim tracing  kita cukup detail untuk bisa melakukan identifikasi apakah ODP apakah PDP," katanya.

Di lingkup nasional, pemerintah pusat mengumumkan telah ada 1.677 orang positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 157 jiwa, dan jumlah yang sembuh 103 orang.

Pemerintah pusat menyatakan ada 104 pasien positif. Menurut Pemprov Jatim, pemerintah pusat melakukan kesalahan teknis. Seharusnya kasus positif di Jatim sebanyak 103 orang hingga Rabu (1/4).

Berita Lainnya

Index