Perang Iran-Israel di Ambang Mata

Perang Iran-Israel di Ambang Mata

RIAUREVIEW.COM - Perang antara Israel dan Iran mulai menjadi topik paling hangat dibicarakan belakangan ini. Terlebih berbagai konfrontasi sudah dimulai dilakukan oleh Israel yang mungkin bakal mengundang reaksi keras dari Iran.

Israel memulai konfrontasi baru-baru ini dengan cara mengebom pangkalan udara Suriah hingga menyebabkan tewasnya sejumlah personel militer Iran.

Sejauh ini ada dua serangan dilakukan Israel. Yang pertama dilakukan pada 10 Februari lalu. Saat itu Iran mengirim pesawat nirawak ke wilayah udara yang dikontrol Israel, dan pasukan Israel menaklukannya. Yang kedua adalah ketika pesawat Israel menyerbu pangkalan militer T-4 di Suriah pada 9 April lalu.

Meski demikian, Iran belum mengambil tindakan balasan terhadap Israel. Banyak pihak mempertanyakan kapan Iran akan membalas konfrontasi tersebut. Sementara Israel dengan gencar melakukan serangan yang mungkin akan mendorong pihak lain melakukan hal serupa.

Dilansir dari Al Arabiya, Iran diduga tak diam menghadapi provokasi Israel. Analis militer Israel mengungkapkan bahwa pengiriman senjata berat Iran ke Suriah akan digunakan untuk memperkuat pasukan militer Iran di negara tersebut.

Namun, pihak Iran seakan masih ragu-ragu meluncurkan responnya. Menurut pejabat Iran, negaranya ingin sebuah konfrontasi di mana Iranlah yang menentukan kerangkanya, bukan Israel.

Jika nantinya Iran memutuskan untuk mendorong pasukan Hizbullah ke medan perang, maka Israel harus menghadapi lebih dari 100.000 roket yang tersimpan di gudangnya. Namun, menurut para analis, Israel pun memiliki pasukan yang sudah dipersiapkan lebih baik dari sebelumnya.

Israel sendiri mendapat dukungan kuat dari Amerika Serikat yang menjadi musuh bebuyutan Iran. Namun Iran pun akan didukung oleh puluhan ribu pasukan Suriah dan juga pasukan Rusia yang akan membatasi eskalasi Israel terhadap rezim Suriah.

Merdeka.com

Berita Lainnya

Index