RIAUREVIEW.COM --Geger! Sesosok mayat ditemukan sekitar tiga meter dari Jalan Lintas Duri-Dumai KM. 13 RT 01 RW 02, Desa Sebangar, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Riau, Kamis (19/9/24) sekitar pukul 23.57 WIB.
Dengan kondisi sebagian tubuh sudah tidak utuh dan mengeluarkan aroma tidak sedap, jasad berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan warga yang sedang melintas karena mencium bau yang menyengat.
Polsek Mandau Polres menerima laporan penemuan mayat, langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kemudian mengevakuasi.
Ternyata setelah dilakukan penyelidikan, jasad tersebut atas nama Amrul Hasibuan, berumur 50 tahun, laki-laki, Islam, buruh, beralamat di Jalan Sakobotik, KM. 16 RT 05 RW 05, Desa Boncah Mahang, Kecamatan Bathin Solapan.
Diketahui oleh adik kandung korban, Sumardi Hasibuan yang menyatakan bahwa jasad itu adalah abang kandungnya.
Berdasarkan keterangan dari adik kandung korban, bahwa korban sempat dilaporkan hilang beberapa hari. Terakhir kali saat terjadi aksi dugaan penganiayaan terhadap korban yang sedang mengenakan baju lengan panjang berwarna merah dan kain sarung bermotif kotak.
Kapolsek Mandau Kompol Hairul Hidayat, S.I.K membenarkan penemuan mayat laki-laki yang sudah mengenaskan itu.
"Adik korban setelah melihat kondisi mayat di TKP juga membenarkan bahwa jasad yang ditemukan tersebut merupakan abang kandungnya berdasarkan postur dan tanda-tanda pakaian yang digunakan terakhir kali saat terjadi aksi penganiayaan," ungkap Kapolsek, Jumat (20/9/24) siang.
Atas informasi dari keluarga korban, Unit Reskrim Polsek Mandau berencana langsung mengajukan permohonan autopsi ke Polda Riau terkait penemuan jasad Amrul Hasibuan untuk memastikan penyebab kematian korban.
Dan petugas Polsek Mandau melakukan penangkapan seorang warga YP (30), warga Kelurahan Pematang Pudu, Jumat (20/9/24) sekitar pukul 08.43 WIB. YP diduga pelaku penganiayaan terhadap korban sebelum ditemukannya tewas.
"YP ditangkap di rumahnya, dan ketika interogasi YP mengakui perbuatannya. Saat ini sudah diamankan Markas Polsek Mandau guna pengusutan lebih lanjut," tutup Kompol Hairul.*
Sumber: Riauterkini.com