Diduga Terkena Arus Listrik, Mayat Pria Ditemukan Dalam Parit di Pekanbaru

Diduga Terkena Arus Listrik, Mayat Pria Ditemukan Dalam Parit di Pekanbaru
Korban diduga tersengat arus listirik Martin Hasibuan, berusia 46 tahun, foto: Riauterkini.com

RIAUREVIEW.COM --Warga Perumahan Karya Pesona Mandiri, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki pada Kamis, (19/12/24) sekitar pukul 15.00 WIB. Korban yang ditemukan dalam keadaan telungkup di dalam parit tersebut bernama Martin Hasibuan, berusia 46 tahun, seorang pekerja swasta asal Kelurahan Tangkerang Selatan, Pekanbaru. 

Kejadian bermula pada pukul 14.15 WIB ketika korban terlihat berada di depan rumah tempatnya bekerja bersama saksi yang juga rekan kerjanya. Korban kemudian meminta izin untuk buang air kecil. Namun, beberapa waktu setelah itu, seorang anak kecil melaporkan kepada saksi bahwa ada seseorang tergeletak tidak bergerak di dalam parit dekat pos ronda perumahan. 

Saksi yang bernama Ersazum Rudy, langsung melaporkan kejadian tersebut kepada seorang anggota kepolisian yang tengah berada di lokasi, Aiptu Anton dari Satlantas Polresta Pekanbaru. 

Setelah diperiksa, korban ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa, tubuhnya kaku dan tenggelam sebagian dalam parit yang diperkirakan mengandung arus listrik. AIPTU Anton segera menghubungi pihak kepolisian setempat, dan Tim Polsek Binawidya, yang dipimpin oleh Kanit Reskrim IPTU Santos Morlando, langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi. 

Proses evakuasi berlangsung dengan hati-hati, mengingat adanya kemungkinan bahaya listrik. Korban akhirnya berhasil dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan otopsi. 

Penyebab kematian korban saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwajib. Dugaan sementara adalah adanya arus listrik di dalam parit yang mengarah pada kecelakaan fatal tersebut. 

Pihak kepolisian terus melakukan pemeriksaan dan penyelidikan untuk mengungkap kejadian ini secara menyeluruh. Warga setempat diimbau untuk selalu berhati-hati, terutama terkait potensi bahaya arus listrik di area sekitar.**

 

 

Sumber: Riauterkini.com

Berita Lainnya

Index