BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM--Suasana di Kantor Desa Sepahat pada Kamis siang tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan masyarakat tampak berdatangan sejak pukul 14.00 WIB dengan tertib dengan membawa undangan resmi. Mereka adalah bagian dari 131 keluarga Penerima Bantuan Pangan (PBP) tahun 2025 yang terdaftar untuk menerima Bantuan Pangan berupa beras sebanyak 20 Kg Beras dan 4 liter Minyak Goreng. Yang dilaksanakan di aula kantor Desa Sepahat Kecamatan Bandar Laksamana Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Kamis (20/11/2025).

Penyaluran bantuan pangan ini merupakan bagian dari program pemerintah pusat yang berkerjasama dengan Perum Bulog sebagai pelaksana distribusi dan pemerintah desa sebagai fasilitator di lapangan. Dengan membawa persyaratan : 1. Membawa undangan, 2. Jika diambil sendiri membawa KTP, 3. Jika diwakilkan didalam 1 KK membawa KTP orang yang mewakili, Fotocopy KTP orang yang diwakili dan KK dan 4. Jika diwakilkan luar KK membawa KTP orang yang mewakili dan Fotocopy orang yang diwakili.
Sejak awal kegiatan, proses pengambilan bantuan berlangsung dengan lancar, tertib dan aman tanpa ada kendala.
Kerjasama solid antara Perum Bulog dan Pemerintah Desa
Bantuan yang disalurkan langsung oleh Perum Bulog Cabang Sungai Pakning ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan, khususnya bagi masyarakat desa Sepahat yang berpenghasilan rendah. Pihak Bulog hadir dengan memastikan bahwa proses distribusi berjalan sesuai standar dan tepat sasaran.
Sementara itu, Pemerintah Desa Sepahat telah melakukan berbagai persiapan teknis agar kegiatan berlangsung Efesien dan tidak menimbulkan kerumunan. Dukungan penuh juga diberikan oleh perangkat desa, ketua RT dan RW.

Pj. Kepala Desa Sepahat : "Ini Bentuk Kepedulian Negara terhadap masyarakat"
Dalam keterangannya, Pj. Kepala Desa Sepahat menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diterima oleh masyarakat. Program bantuan ini sangat membantu masyarakat dalam kebutuhan pokok.
"Beras merupakan kebutuhan pokok utama. Dengan adanya bantuan ini beban masyarakat bisa berkurang, terutama bagi masyarakat yang kondisi ekonominya rendah. Pemerintah Desa Sepahat Kecamatan Bandar Laksamana mengucapkan terima kasih kepada Perum Bulog dan seluruh pihak yang ikut bekerjasama, ini adalah bentuk nyata kehadiran negara ditengah-tengah rakyat." Ungkap Dedi Syafrizal
Prosedur Tertib dan Transparan
Setiap masyarakat penerima Bantuan Pangan diwajibkan membawa dokumen identitas dan surat undangan resmi dari Perum Bulog. Untuk menghindari penumpukan, pembagian dijadwalkan berdasarkan Nomor urut, sehingga alur antrian berjalan cepat dan efesien. Pemerintah Desa Sepahat juga menyediakan meja dan kursi untuk verifikasi data agar memastikan bantuan diterima oleh masyarakat yang benar-benar terdaftar dalam data penerima.
Masyarakat terlihat sabar menunggu antrian, bahkan saling membantu saat membawa karung beras. Suasana gotong royong dan solidaritas kembali hidup dalam kegiatan ini.
Harapan untuk Bantuan Pangan
Salah seorang masyarakat saat awak media konfirmasi menyampaikan "Terima kasih diucapkan kepada Pemerintah Pusat yang telah memberikan bantuan berupa Program bantuan beras dan minyak goreng ini diharapkan terus berlanjut. Selain membantu secara langsung dalam hal konsumsi, kehadiran bantuan seperti ini memberikan rasa aman bagi masyarakat." Harap salah seorang ibu-ibu yang engan disebutkan identitasnya

Dengan pelaksanaan yang rapi, tertib, dan penuh rasa tanggung jawab, kegiatan penyerahan Bantuan Pangan Tahun 2025 di Desa Sepahat ini menjadi contoh baik dari sinergi antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Desa dalam menyalurkan program sosial dengan tepat sasaran dan bermartabat. (An)

