Alfakhrurrazy Wakili Bupati Bengkalis Dalam Seminar Anti Narkoba Yang Diselenggarakan PMII

Alfakhrurrazy Wakili Bupati Bengkalis Dalam Seminar Anti Narkoba Yang Diselenggarakan PMII

BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM --Pada awal tahun 2022, pihak kepolisian telah berhasil menggagalkan penyeludupan narkoba jaringan internasional jenis sabu sebanyak 80 Kg, jumlah kasus narkoba ditahun 2020 sebanyak 213 kasus, sedangkan ditahun 2021 terjadi sedikit penurunan yakni 183 kasus.

Namun perlu diketahui, sedikitnya kasus narkoba Tahun 2021 tersebut, justru barang bukti yang disita lebih besar dari Tahun 2020. Artinya geliat peredaran narkoba di daerah kita tidak pernah berhenti dan terus bergerak.

Hal ini disampaikan Bupati Bengkalis diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Alfakhrurrazy saat menghadiri Seminar Nasional Anti Narkoba yang diselenggarakan oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bengkalis, Senin (07/02/2022) pagi.

Seminar yang mengangkat tema "Generasi Muda Bersinar, Menuju Bengkalis Bermasa" tersebut menghadiri 4 narasumber, yaitu Kepala BNNP Riau diwakili Kabag umum Iwan Kurniawan Hasyim, Ketua DPRD H Khairul Umam, Dandim 0303 diwakili Koramil 01 Kapten Arh Isnanu, Kapolres diwakili Kasat Binmas AKP Ismanto. Kemudian dihadiri Ketua LAMR Sofyan Said dan Kadis Sosial Hj Martini, di Gedung Cik Puan Bengkalis.

Staf Ahli Bupati mengatakan pencegahan peredaran narkoba tidak hanya berada di pundak aparat penegak hukum, namun menjadi tanggung jawab kita bersama, baik itu pemerintah, LSM, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tenaga pendidik, adik-adik mahasiswa, maupun unsur-unsur lainnya.

"Persoalan narkoba didaerah kita saat ini sudah seperti gunung es, korbannya tidak memandang dari mana asalnya. Makanya semua pemangku kepentingan harus terus bersinergi, bergandengan tangan, saling asah, saling asih, dan saling asuh, sehingga lingkungan kita bebas dari narkoba," tegas Alfakhrurrazy.

Dalam menangani masalah ini Pemkab Bengkalis terus berupaya dan memiliki misi yakni "Penguatan nilai-nilai Agama dan budaya melayu, menuju masyarakat yang berkarakter", sebagai langkah jitu, untuk mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermasa.

Sembari mengapresiasi bentuk kepeduliaan PMII, Mantan Kabag Umum Setda Bengkalis tersebut juga menegaskan, jangan pernah mendekati barang haram narkoba, masa muda memang diliputi oleh berbagai rasa ingin tahu. Oleh karena itu, banyak dari mereka yang awalnya hanya coba-coba berlanjut menjadi ketergantungan.(ra)

Berita Lainnya

Index