Cegah Abrasi Melalui Daya Tarik Wisata Pantai

Pemuda Simpang Ayam Tuangkan Kreatifitasnya

Pemuda Simpang Ayam Tuangkan Kreatifitasnya
Pantai Sesai Panjang : Terlihat, Sabtu (23/2/2019) siang anggota LKMD bersama pemuda Desa Simpang Ayam tengah asik mengumpulkan kayu-kayu dan sampah di bibir pantai untuk dijadikan lokasi santai sebagai daya tarik wisata.(abadi)

 

BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM — Pulau Bengkalis terkenal dengan bibir pantainya yang memiliki keindahan. Namun, jika tidak dikelola secara baik, maka bibir pantai itu menjadi sebuah ancaman membahayakan seperti abrasi yang kian hari kian melebar menggerus tanah-tanah pinggir pantai.

Melalui sebuah semangat kreatifitas yang tinggi. Pemuda di Simpang Ayam, disekitar Pantai Sesai Panjang, Desa Simpang Ayam, Kecamatan Bengkalis coba menularkan ide-idenya melalui tema ceria. Terlihat belasan pemuda dibawah binaan Ketua LKMD Desa Simpang Ayam Muhayat mencoba berkreatif mengelola pantai.

Para pemuda ini mencoba bagaimana Pantai Sesai Panjang bisa menjadi daya tarik wisata lokal. Berbekal tenaga dan kemauan bersama. Pemuda-pemuda ini berupaya menjadikan pantai Sesai Panjang sebagai objek wisata dan pantai yang bersih dari sampah.

RiauReview.com yang menyambangi Pantai Sesai Panjang, Sabtu (23/2/2019) siang melihat anggota LKMD bersama pemuda Desa Simpang Ayam tengah asik mengumpulkan kayu-kayu dan sampah di bibir pantai.

Belasan pemuda itu, membuat sebuah tempat bersantai, berbekal alat dan perlengkapan seadanya. Mereka berupaya memperindah lokasi santai tersebut.

“Gotong royong awal pertama, kami dari anggota LKMD ingin berbuat sesuatu untuk desa Simpang Ayam. Untuk menyelamatkan abrasi pantai, mengajak pemuda untuk bisa mencintai pantai. Inilah membuat sesuatu objek yang bisa dimanfaatkan oleh nelayan serta menjadi objek wisata,”kata Ketua LKMD Desa Simpang Ayam Muhayat.

Walau keterbatasan dana melalui swadaya, sambungnya. Pemuda bersama LKMD menggunakan bahan-bahan seadanya seperti puing-puing kayu yang ada dipantai untuk dimanfaatkan menghiasi pantai.

“Ini, kita cat sendiri dan susun dengan rapi, sesuai ide-ide dari pemuda,”katanya lagi.

Ia berharap, atas kreatifitas pemuda ini. Nantinya, pemerintah desa setempat bisa mengabulkan keinginan pemuda untuk membangun jalan menuju lokasi yang saat ini sedang digagas pemuda.

Ia juga berencana, jika objek ini selesai nantinya bisa menjadi daya tarik pengunjung. Sehingga, bisa melanjutkan rencana berikutnya yakni membuat pembatas pemecah gelombang dengan kantong-kantong pasir tersusun, agar abrasi tidak sampai ke objek wisata yang dibuat.

Bagi warga Bengkalis yang ingin melihat keindahan Pantai Sasai Panjang dari dekat, terutama liburan diakhir pekan. Maka, masyarakat bisa melepas lelah sejenak dan melihat bagaimana anggota LKMD Desa Simpang Ayam ini, berkreasi dengan ide-ide dan gagasannya.(kr)

Berita Lainnya

Index