MU Ingin Ganti De Gea dengan Jan Oblak?

MU Ingin Ganti De Gea dengan Jan Oblak?
Manchester United dalam ancaman terjun bebas musim depan (Phil Noble/Reuters)

MANCHESTER, RIAUREVIEW.COM -Manchester United lagi-lagi menuai hasil buruk. Jika tak kunjung memperbaiki performanya musim depan, Setan Merah bisa semakin tertinggal dari rival-rivalnya.

MU baru saja menelan kekalahan 0-2 dari Manchester City di Old Trafford, Kamis (25/4/2019) dinihari WIB tadi. Kekalahan ini jadi yang kelima dari tujuh pertandingan terakhir sejak Ole Gunnar Solskjaer dipermanenkan.

Wajar jika banyak yang mempertanyakan keputusan MU yang mempermanenkan Solskjaer. Klub dianggap terburu-buru menilai Solskjaer hanya dari tiga bulan pertamanya sebagai caretaker.

Kini MU sepertinya makin sulit untuk bisa finis empat besar karena mereka berselisih tiga poin dari Chelsea di posisi keempat. Jika gagal lolos ke Liga Champions musim depan, maka ini akan jadi kegagalan ketiga kalinya setelah Sir Alex Ferguson pada 2013.

Padahal MU selalu finis empat besar dan bahkan nyaris di dua besar saat Ferguson melatih klub itu. Kini jangankan untuk bersaing memperebutkan gelar juara, sekadar finis empat besar saja susah.

Dengan selisih 24 poin dari City di puncak, jelas ada gap besar dari kualitas skuat serta permainan MU saat ini. Sebagai klub raksasa Inggris, MU seperti tak kuat memanggul nama besarnya lagi.

Solskjaer pun mengkhawatirkan MU bakal terjun bebas jika tak lekas memperbaiki diri dan bangkit musim depan. Ada peluang MU bisa tertendang dari enam besar dan digantikan oleh klub-klub seperti Everton, Wolverhampton, atau Leicester City.

"Kami tidak bisa lama-lama seperti ini karena Premier League begitu kompetitif dan Anda tiba-tiba bisa disalip tim lain," ujar Solskjaer yang dilansir detiksport.

"Saya sangat mengkhawatirkan soal hasil-hasil yang didapat dan tidak perlu mencari siapa yang salah. Kami harus tetap bersama-sama dan faktanya kami kini cuma mengejar finis empat besar," sambungnya.

Berita Lainnya

Index