RIAUREVIEW.COM - Sumatera barat merupakan provinsi di Pulau Sumatera yang berada di pesisir selatan. Sumatera Barat yang sering di singkat Sumbar berada di barat bukit barisan sehingga memiliki bentuk geografis yang bergelombang berupa perbukitan dan pegunungan.
Bagi Anda yang ingin berwisata di Sumbar berikut ini kami ulas secara singkat Objek wisata di Sumbar:
1. Pantai Carolina
Pantai Caroline Padang atau Pantai Teluk Bungus menjadi bukti lain bahwa keindahan alam di Sumatera Barat tak perlu di ragukan lagi. Pantai ini dulunya jarang di kunjungi dan memang dikenal sebagai sebuah pantai pribadi karena sepi oleh pengunjung. Namun saat ini Pantai Caroline telah berubah menjadi destinasi wisata sumbar khususnya padang yang ramai dikunjungi oleh wisatawan.
Para pengunjung yang datang ke tempat ini bisa menyaksikan keunikannya. Pantai Caroline ini dikenal mempunyai garis pantai yang cukup unik yakni berbentuk seperti huruf W atau gambar hati. Kalau Anda membawa drone ke pantai ini, maka bentuk pantai seperti hati pun bakal bisa nampak jelas dari udara.
2. Lubuak Rantiang
http://minangtourism.com/
Baru-baru ini ada sebuah spot baru untuk berwisata di seputaran koto tangah, yaitu Sungai Bangek. Sungai bangek mungkin sudah banyak di ketahui oleh seluruh warga Kota Padang. Namun yang kami maksud namanya Lubuak Rantiang.
Lokasinya tidak begitu jauh dari pemandian Sungai Bangek. Kira-kira sekitar 1 jam perjalanan, itu di karenakan medan yang akan di tempuh masih sedikit sulit. Karena belum ada akses yang bagus dan belum populer yang tau tentang tempat ini.
3. Pantai Padang
http://sumbar1.com/
Pantai Padang berada di pusat kota Padang. Pantai Padang Taplau menjadi tempat terbaik untuk menhilangkan penat rutinitas sehari hari. Di Pantai Padang Taplau pengunjung dapat menikmati matahari yang perlahan-lahan turun berubah menjadi senja. Lalu mulai menyentuh cakrawala dan menebar sinar terakhir.
Pantai Padang Taplau juga memiliki beberapa pedagan makanan di warung tenda berdiri berjejer di tepi pantai, terutama pantai di depan Taman Budaya. Anda bisa menikmati minuman dingin maupun makanan ringan. Sebagai teman bersantai, Anda bisa beli kacang rebus ataupun telur rebus yang dijajakan oleh pendakang ataupun makan rujak khas Padang seru juga dinikmati di sore hari.
4. Jembatan Siti Nurbaya
Salah satu ikon wisata di Kota Padang Sumatera Barat adalah Jembatan Siti Nurbaya. Jembatan ini merupakan jembatan besar yang berdiri di atas Sungai Batang Arau. Panjang jembatan kurang lebih 100 meter dengan panjang total dari ujung ke ujung sepanjang 600 meter. Jembatan ini juga menghubungkan kota tua Padang dengan Taman Siti Nurbaya, tempat Siti Nurbaya dimakamkan.
5. Pantai Pasir Jambak
Pantai Pasir Jambak terkenal dengan kecantikan alamnya membuat para pengunjung pantai ini sangat bahagia bisa menikmati keindahan yang tersaji oleh alam. Pantai Pasir Jambak ini merupakan salah satu destinasi wisata pantai yang menjadi primadona tersendiri bagi para pecinta keindahan pantai. Pantai ini hanya berjarak 17 km dari pusat kota Padang. Sehingga perjalanan dari kota yang tidak terlalu jauh dan cukup singkat untuk dapat menikmati keindahan laut pantai Pasir Jambak tersebut.
6. Pantai Nirwana
Pantai Nirwana merupakan tujuan yang tepat saat berkunjung ke Padan. Pantai Nirwana terletak di Pantai Barat Sumatera yang hanya berjarak sekitar 14 km dari Kota Padang. Pantai yang cantik ini lokasinya tidak jauh dari Pelabuhan Teluk Bayur yang sudah terkenal akan keindahannya sejak zaman kolonial Belanda menjajah negeri kita.
Dari Pantai Nirwana pengunjung bisa menyaksikan kapal-kapal berlabuh maupun berlayar, baik kapal penumpang atau kapal dagang. Saat senja dan menjelang malam, keindahan Pantai Nirwana tidak kalah menampilkan mempesonanya. Lampu-lampu kalap – kelip dan semua lampu yang menyala di pelabuhan Teluk Bayur terlihat sangat indah, mempesona dan membuat suasana di kawasan pantai menjadi sangat romantis.
7. Pantai Air Manis
@fazzahra____
Bila sedang berkunjung ke Kota Padang, sempatkanlah untuk mampir ke Pantai Air Manis Padang untuk melihat keunikan Batu Malin Kundang. Pada dasarnya, Batu Malin Kundang merupakan sebuah relief batu ini berupa pecahan kapal dan seseorang manusia yaitu Malin Kundang tertelungkup di pesisir Pantai Air Manis.
Batu Malin Kundang merupakan bongkahan batu yang menggambarkan akhir hidup dari tokoh Malin Kundang, saudagar kaya yang saat kedatangannya ke kampung halaman mendapat kutukan karena menolak mengakui ibunya. Keberadaan Batu Malin Kundang telah mempopulerkan Pantai Air Manis, tempat latar legenda sebagai salah satu daya tarik wisata di Padang.
8. Museum Adityawarman
Museum Adityawarman mulai dibangun pada tahun 1974 dan diresmikan pada tanggal 16 Maret 1977. Museum Adityawarman inilayak disebut sebagai ‘Taman Mini’ ala Sumatera Barat. Museum Adityawarman merupakan museum budaya terpenting di Sumatera Barat.
Museum Adityawarman tersebut berfungsi sebagai tempat menyimpan dan melestarikan benda bersejarah seperti cagar budaya. Museum Adityawarman ini terdapat seluk beluk kebudayaan khas Minang, mulai dari pakaian adat hingga alat-alat musik tradisional. Terletak di pusat Kota Padang,
9. Sitinjau Lauik
Sitinjau Lauik atau biasa disebut sebagai Padang Scenic Point. Sesuai dengan namanya, wisata yang paling disukai di lokasi ini yakni pengunjung dapat menikmati pemandangan yang luas serta hijau, disertai dengan pemandangan Samudera Hindia di kejauhan.
Objek wisata Sitinjau Lauik merupakan tempat wisata di Padang yang sangat sesuai sekali jika Anda mencari lokasi wisata yang mempunyai hawa sejuk, sebab Sitinjau Lauik adalah suatu tempat yang memiliki ketinggian kurang lebih 1,000 meter di atas permukaan laut
10. Miniatur Makkah
Kawasan mesjid ini biasanya berfungsi sebagai kawasan Manasik haji. Namun masyarakat dan pemerintahan sekitar juga menjadikan masjid ini sebagai destinasi wisata religi di kota padang. Di kawasan mesjid ini terdapat beberapa bangunan yang unik seperti mesjid yang di dalamnya ada miniatur ka’bah. Tak jarang orang-orang menyebutnya mekkah mini. Untuk masuk kekawasan mesjid ini cukup membayar 5000/orang
Wisata di Kota Solok
11. Puncak Gagoan
Puncak Gagoan merupakan sebuah tebing curam nan indah yang terletak di Paninggahan, Junjung Sirih, Solok, Sumatera Barat. Puncak Gagoan ini memiliki keindahan panorama alam yang sungguh menarik dan unik dengan dihiasi oleh batuan karangnya yang terlihat menarik jika kita foto di sini.
Diatas Puncak ini akan terlihat pemandangan alam serta pesona Danau Singkarak yang terletak tidak jauh dari puncak ini. Selain itu, Pengunjung akan dimanjakan oleh semilir angin yang bertiup cukup kencang dengan udaranya yang sangat sejuk menyejukan. Hal ini dikarenakan bukit ini memang dikelilingi oleh hutan yang masih terjaga keasriannya.
12. Rumah Pohon, Laing Park, Solok
@tiarayawa
Wisata Rumah Pohon Laing Park ini terletak tak jauh dari Kota Solok, Objek wisata ini telah menjadi destinasi wisata baru yang sedang ramai dan populer di perbincangkan serta dikunjungi oleh muda mudi maupun keluarga saat ini. Hal yang menarik di Laing Park ini adalah rumah pohonnya.
Rumah pohon disini menawarkan suasana alam yangsangat sejuk dan nyaman untuk bersantai. Sangat cocok untuk Anda yang ingin menyegarkan pikiran dan merasakan udara segar khas perdesaan. Lokasi wisata berada di atas lahan seluas 8 hektar yang sangat alami dan jauh dari polusi. disini tersedia dua rumah pohon dengan kapasitas 5 orang dewasa atau 10 anak-anak di ketinggian 10 meter.
13. Danau Singkarak
danau Singkarak
Danau ini memilik air yang jernih, Anda akan sering meilhat sampan milik nelayan yang bertebaran di permukaan danau singkarak untuk mencari ikan, ditambah banyak pepohonan yang menjadikan pemandangan hijau di sekitar danau. Pemandangan indah inilah yang akan Anda jumpai di Danau Singkarak.
Meskipun danau ini tergolong luas dan memiliki air yang jernih, tak banyak jenis ikan yang dapat hidup di perairan Danau Singkarak. Hanya ada 19 jenis ikan yang tercatat dapat hidup di danau ini. Hal ini dimungkinkan karena terbatasnya jumlah makanan dan kondisi air yang menjadi hidup ikan pada umumnya.
14. Puncak Gobah
@gabriellamelisa
Puncak Gobah merupakan sebuah objek wisata yang masih baru dan sedang populer di Kabupaten Solok. Puncak ini berada di ketinggian Nagari Aripan yang menghadap ke Danau Singkarak. Keindahan Panorama Puncak Gobah menyuguhkan panorama alam yang sangat menakjubkan dengan hamparan persawahan, hutam dan kawasan pesisir bagian selatan Danau singkarak. Di lokasi puncak ini juga dilengkapi oleh sebuah rumah pohon untuk berfoto yang menambah daya tarik pengunjung ke tempat wisata ini.
15. Air Terjun Kapalo Banda Koto Hilalang
http://minangtourism.com/
Air Terjun Kapalo Banda Koto Hilalang merupakan Air terjun yang masih tersembunyi dalam rimba hutan wilayah Kenagarian Koto Hilalang, Kec. Kubung, Kabupaten Solok adalah Air Terjun Kapalo Banda.
Akses untuk menuju air terjun ini tidak terlalu sulit, hanya dengan menempuh perjalanan dengan berjalan kaki lebih kurang selama 1 jam dari pemukiman penduduk. Rasa capek saat menelusuri hulu sungai dan melompati bebatuan yang licin tersebut terasa hilang setelah mencapai lokasi air terjun yang ketinggiannya lebih kurang 10 meter.
16. Air Terjun Sarasah Batimpo
Air Terjun Sarasah Batimpo terletak di Desa Laing, Tanjung Harapan, berjarak kurang lebih 5 km dari pusat Kota Solok. Air terjun ini berada di lokasi yang cukup strategis dengan view yang indah menjadikan daya tarik. Air terjun ini juga merupakan tempat yang tepat bagi Anda yang ingin menikmati pesona air terjun sambil menikmati ekowisata seperti kolam pembibitan ikan, tempat trekking / hiking, dan berkemah.
17. Danau Talang – Solok
@emil_meel
Bayangkan betapa indahnya dunia ini jika begitu Anda membuka mata dan menelusurinya, tak usah jauh jauh ke luar negeri, indonesia punya keindahan alam itu,cukup di indonesia Anda akan lihat birunya air danau, segarnya udara di pegunungan, dan indahnya pemandangan alam luas yang ada di depan mata anda.
Pemandangan indah yang ada di Solok salahsatunya kawasan objek wisata Danau Talang, danau yang tampak indah ini mampu memberikan Anda ketenangan lahir bathin, bahkan Anda mungkin malah menganggap Danau Talang ini sebagai Danau pribadi karena suasananya yang terasa hening dan jauh dari keramaian.
18. Danau Dieteh dan Danau Dibawah
Danau Dieteh dan Danau Dibawah ini terletak di Kabupaten Solok yaitu tepatnya di Alahan Panjang. Danau ini terdiri dari dua buah danau, yaitu Danau Diatas yang terletak di pinggir jalan Padang – Muara Labuh sedangkan yang satu lagi Danau Dibawah terletak di nagari Bukit Sileh Kecamatan Lembang jaya.
19. Kebun Teh Alahan Panjang, Solok
Kebun teh yang terdapat di Alahan panjang, Solok, Sumatera Barat merupakan salah satu tempat wisata yang wajib untuk dikunjungi oleh para pemburu panorama alam. Selain tempatnya yang sejuk, mata Anda akan di manjakan dengan hamparan teh yang hijau dengan bentuk permukaan yang unik, sehingga membuat kita tidak bosan dan ingin datang lagi kesana. Untuk memasuki kebun teh tidak di pungut biaya sedikitpun alias GRATIS.
20. Masjid Agung Al-Muhsinin
Masjid Agung Al-Muhsinin merupakan sebuah masjid terbesar di Kota Solok, terletak menghadap Jalan Datuak Perpatih Nan Sabatang, Kelurahan Aro IV Korong, Lubuk Sikarah. Masjid ini memiliki desain arsitektur yang menarik, direkomendasikan saat berkunjung ke solok wajib singgah di masjid ini.
Wisata di Kota Bukittinggi
21. Jam Gadang
Jam Gadang berukuran 13×4 meter ini berdiri di atas kawasan Taman Sabai Nan Aluih tepat di depan Istana Bung Hatta. Di kawasan sekitar jam gadang ini ditanam sejumlah pohon sehingga makin terasa rindang, Jam gadang merupakan ikon kota Bukittinggi yang sangat sayang jika di lewatkan.
Pemerintah bukittinggi juga melengkapinya dengan kursi-kursi beton untuk bersantai. Taman Jam Gadang ini selalu ramai, mulai pagi, siang, sore hingga pada malam hari. Banyak tua muda selalu memanfaatkannya untuk bersantai. Bahkan, banyak orang tua muda membawa buah hatinya bermain disini pada sore hari.
22. Benteng Fort de Kock
foto: @yudi.ahmad
Benteng Fort De Kock merupakan sebuah benteng peninggalan bangsa Belanda yang berdiri di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Kawasan ini hanya terletak kurang lebih 1 km dari pusat kota Bukittinggi yakni di kawasan Jam Gadang, Terletak tepatnya di terusan jalan Tuanku nan Renceh.
Bangunan Benteng Fort De Kock ini didirikan oleh Kapten Bouer pada tahun 1825. Benteng Fort De Kock ini digunakan oleh Tentara Belanda sebagai kubu pertahanan dari gempuran rakyat Minangkabau terutama sejak meletusnya Perang Paderi pada tahun 1821-1837.
Benteng Fort De Kock ini merupakan satu dari dua benteng peninggalan Belanda yang ada di Provinsi Sumatera Barat, yang satu lagi terletak di Batusangkar karena dahulu dua kota inilah yang paling susah ditaklukan oleh Belanda saat perang Paderi.
23. Jembatan Limpapeh
@hanifahnadia35
Jembatan Limpapeh dibangun sekitar tahun 1995 dengan terlihat dominan warna kuning dan merah. Jembatan yang terbuat dari baja ini menghubungkan Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan dengan Benteng Fort de Kock.
Sekilas, Jembatan Limpapeh ini terlihat tidak begitu menarik jika dilihat dari bawah jembatan, namun jika saat mencoba untuk menyeberang di atas jembatan, Saat melewatinya terasa getaran dan goyangan yang justru memancing adrenalin. Dari jembatan ini kita dapat melihat pemandangan indah Kota Bukittinggi yang dikelilingi oleh perbukitan dan Gunung Marapi.
24. Ngarai Sianok
@aifani
Ngarai sianok ini membentang sejauh kurang lebih 15 km dari sisi selatan Nagari Koto Gadang hingga Nagari Sianok Enam Suku, dengan kedalaman lembah mencapai 100 meter dan lebar celah sekitar 200 meter.
Ngarai Sianok merupakan suatu wujud visual yang paling jelas dari aktivitas pergerakan lempeng bumi “tektonik” di Pulau Sumatera ini. Proses terbentuk patahan tersebut menghasilkan sebuah kawasan yang subur dengan panorama yang indah.
Kawasan ngarai sianok ini memiliki sebutan lain yaitu, Lembah Pendiam, karena suasananya yang tenang dan damai. Didukung dengan udaranya yang sejuk dan angin yang berhembus semilir, diiringi latar suara kicauan burung kecil kecil dan gemericik air sungai, ngarai ini cocok sebagai tempat melepaskan beban pikiran dari rutinitas sehari-hari.
25. Lobang Jepang Bukittinggi
@giaanggraini
Lobang Jepang Terletak di kota Bukittinggi, bunker ini merupakan peninggalan zaman jepan yang dahulu dibangun oleh orang Indonesia melalui kerja paksa di bawah tekanan tentara Jepang pada saat itu yang berhasil menduduki Indonesia dari tahun 1942 sampai 1945.
Lobang jepang ini memiliki panjang kurang lebih 1.470 meter dan berjarak 40 meter di bawah Ngarai Sianok. Terdapat 21 terowongan di dalam lobang jepang, yang dulunya digunakan untuk menyimpan amunisi, tempat tinggal, ruang pertemuan, ruang tahanan, ruang makan, dapur,ruang penyiksaan, ruang mata-mata, ruang penyergapan, dan pintu gerbang.
26. Janjang Ampek Puluah
Janjang Ampek Puluah berasal dari kata bahasa minang yaitu Janjang (tangga) ampek (empat) puluah (puluh), Nama tersebut berasal dari jumlah anak tangga sebanyak empat puluh. Janjang ampek puluah cukup terjal dengan tinggi anak tangga 25 cm. Lantai tangga berwarna merah tua.
Pada musim hujan harus jalan dengan hati-hati saat melalui janjang ampek puluah, karena curah hujan yang tinggi di bukittinggi dan aliran air dari pasar atas melalui tangga yang cukup banyak, menyebabkan tangga menjadi licin dan ini membahayakan pejalan kaki. Walau di sisi kanan tangga terdapat railing, untuk pegangan saat naik dan turun.
27. Janjang Saribu
Ada lagi wisata yang mengesankan di Bukittinggi yakni Janjang Saribu. Dalam menikmati kunjungan ke janjang saribu bukittinggi, tentu saja Anda harus mengetahui terlebih dahulu tentang tempat wisata ini. Pengunjung biasanya ingin merasakan sebuah sensasi saat berkunjung ke Tembok Besar Cina, namun ini merupakan tembok cina versi kota Bukittinggi.
Bila dilihat, tentu saja ada banyak susunan dan deretan anak tangga yang cukup panjang dan banyak pada kawasan atau daerah Koto Gadang. Panjang dari anak tangga tersebut ini membentang ke kawasan bawah Ngarai Sianok. Jalan anak tangga tersebut dalam bahasa daerah ini diberi nama Janjang Saribu, atau yang berarti tangga seribu.
28. Museum Bung Hatta
rommypujianto.wordpress.com
Lahan bekas rumah kelahiran Bung Hatta seluas kurang lebih 1.000 m² dibebaskan oleh Pemerintah Kota Bukittinggi. Diperkirakan luas tanah itu baru sebagian dari lahan yang dahulu dimiliki keluarga almarhum Bapak Bung Hatta.
Yayasan Pendidikan Wawasan Nusantara yang mengelola Universitas Bunga Hatta dan merenovasi rumah kelahiran Bung Hatta pada bulan September 1994. Perencanaan dan Pelaksanaan renovasi dipimpin oleh Rektor Universitas Bung Hatta. Museum ini dikelola oleh Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kota Bukittinggi yang bernilai sejarah yang tinggi.
29. Istana Bung Hatta
triptrus.com
Istana Bung Hatta berada tepat di seberang Jam Gadang Bukittinggi, dengan halaman luas hijau asri dan sejuk yang dihiasi olej pohon palm dan cemara. Di sekeliling Istana Bung Hatta dipagari tembok rendah, dengan pintu gerbang yang terbuka . Namun ketika melangkah masuk, seorang penjaga bergegas mendekat, dan tidak memperbolehkan masuk lebih jauh lagi mendekati bangunan.
30. Taman Margasatwa dan Budaya Kinanta
http://cumakita.com
Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan merupakan sebuah taman rekreasi keluarga dan objek wisata budaya di Kota Bukittinggi yang wajib dikunjungi, dengan berjalan kaki cukup menyeberangi Jembatan Limpapeh, sesaat setelah selesai melihat Benteng Fort de Kock. Anda Memasuki area Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan, akan segera terlihat sebuah kandang Gajah, serta Rumah Adat Baanjuang yang digunakan sebagai museum.
Wisata di Kota Payakumbuh
31. Jembatan Kelok Sembilan
Kelok 9 atau Kelok Sembilan merupakan sebuah ruas jalan penghubung provinsi Riau dengan Sumatera barat yang berkelok terletak sekitar 30 km sebelah timur dari Kota Payakumbuh, Sumatera Barat. Jalan ini membentang sepanjang 300 meter di Jorong Aie Putiah, Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.
Jalan kelok 9 ini memiliki tikungan yang cukup tajam dengan lebar sekitar 5 meter, berbatasan dengan jurang, dan diapit oleh dua perbukitan di antara dua cagar alam yaitu Cagar Alam Air Putih dan Cagar Alam Harau. Namun kali ini dengan pembangunan yang di lakukan, Kelok 9 menjadi lebih cantik, indah dan banyak menarik perhatian pengguna jalan yang melewatinya.
32. Lembah Harau Limapuluh Kota
http://phinemo.com
Lembah Harau merupkan sebuah lembah dekat kota Payakumbuh di kabupaten Limapuluh Koto, provinsi Sumatera Barat. Lembah Harau diapit oleh dua bukit yang terjal dan indah dengan ketinggian tebing mencapai hingga 150 meter. Lembah Harau, dilingkungi oleh batu pasir yang terjal berwarna-warni ke orengean, dengan ketinggian 100 sampai 500 meter.
Lembah harau terletak di ketinggian dari permukaan laut adalah 500 sampai 850 meter, Berjalan menuju Lembah Harau sangat menyenangkan. Dengan udara yang masih segar, bersih dan Anda bisa melihat keindahan alam sekitarnya yang memiliki pemandangan yang ciamik dan menakjubkan.
33. Rumah Gadang di Sungai Beringin
Rumah Gadang di Sungai Beringin
Rumah Gadang Sungai Beringin merupakan sebuah rumah khas masyarakat Payakumbuh, Orang sekitar pasti tahu tentang rumah ini, romah ini merupakan salah satu bukti kemegahan rumah adat yang di miliki masyarakat minang sejak jaman dahulu. Rumah gadang ini diresmikan keberadaannya oleh Menteri Pariwisata yang saat itu di pimpin oleh bapak Joop Ave pada tanggal 9 Januari 1994.
Bangunan ini dipersembahkan untuk Bundo Kanduang dan Anak Cucu masayarakat Minangkabau, yang hingga kini rumah gadang ini diperuntukkan sebagai objek wisata untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya minangkabau kepada masayarakat luar. Rumah gadang sungai beringin saat ini di kelola oleh PT.Pusako Rumah Gadang yang sangat terawat sangat baik.
34. Bukik Bulek Taram
Bukik Bulek Taram
Bukit Bulek Taram Merupakan objek wisata yang terletak di Kenagarian Taram Kabupaten Lima Puluah Kota, Sumatera barat. Bukik Bulek ini merupakan sebuah batu yang berbentuk bundar, puncaknya menonjol dan sangat terjal. Di kaki bukit ini terdapat hamparan tanah dengan rerumputan yang datar.
Lokasi ini belum terkelola dengan baik seutuhnya, belum memiliki fasilitas wisata yang ada di objek wisata ini, sehingga masih merupakan potensi wisata alam yang bisa dikembangkan sebagai asset wisata daerah sekitar. Bukit Bulek Taram dikelilingi oleh rawa-rawa yang banyak ikannya dan pada hari libur sering dijadikan tempat memancing. Bukik Bulek berjarak 11,5 km dari kota Payakumbuh.
35. Kapalo Banda Taram
Kapalo Banda Taram-merupakan salah satu objek wisata alam dengan pemandangan yang indah dengan banyak pohon yang hijau serta segarnya air yang ada di objek wisata ini. Pemandangan yang sangat hijau serta sejuk ini dipadu dengan bentangan sawah yang luas serta lokasinya yang tak jauh dari hutan, menjadikan suasana di sekitar Kapalo Banda Taram terasa sangat nyaman dan menyegarkan serta membuat pengunjung betah untuk bersantai berlama-lama disini.
Kapalo banda taram sendiri, dulunya hanya merupakan saluran irigasi, tetapi kini setelah adanya sedikit pembangunan, akhirnya menjadi objek wisata yang mampu menyedot wisatawan dengan tampilan panorama alam yang menakjubkan. fasilitas penunjang lainnya memang belum bisa di temukan di lokasi objek wisata ini.
36. Air Terjun Lubuak Bulan
Air Terjun Lubuak Bulan ini mempunyai ketinggian kurang lebih sekitar 50 meter. Di sini, para penjelelajah pun tidak bisa menghabiskan waktunya untuk berendam air ataupun berenang. kebanyakan yang datang ke sini hanya bisa menggunakan air dari air terjun untuk membasuh muka ataupun sekadar menampung sedikit air untuk minum.
Air Terjun Lubuak Bulan ini berada di Jorong Koto Tinggi Kubang Balambak, Kanagarian Simpang Kapuak, kec. Mungka, Kab. Lima Puluh Kota. lokasi air terjun ini berjarak sekitar 4 hingga 5 jam perjalanan dari kota Payakumbuh. Perjalanan menuju ke air terjun ini hanya bisa dilakukan menggunakan sepeda motor.
37. Ngalau Indah
Ngalau Indah merupakan sebuah goa yang terletak sekitar 4 km dari pusat Kota Payakumbuh atau 31 km dari kota Bukittinggi. Objek ini merupakan sebuah goa alam dengan beberapa mulut goa sebagai akses masuk dan keluar. Di dalam gua besar ini pengunjung dapat melihat keindahan stalagtit dan stalagmit yang masih terjaga dengan baik.
Di dalam gua dengan ketinggian kurang lebih 640 mdpl ini terdapat sejumlah bagian dari gua yang memiliki bentuk unik dan sangat khas. Salah satu diantaranya adalah batu gong. Batu gong merupakan sebuah batu berlubang dengan bentuk seperti kerucut berongga atau menyerupai lonceng.
38. Panorama Ampangan
Objek wisata Ampangan merupakan tempat favorit bagi masyarakat sekitar kota Payakumbuh. Tidaklah heran jika tempat ini menjadi tempat yang favorit, karena memang lokasinya yang berada di perbukitan menghadirkan pemandangan yang sangat indah dan lebih luas.
Lokasi Panorama Ampangan ini berada di kaki gunung Sago, perbukitan Kenagaraian Aur Kuning, Kelurahan Ampangan, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Ditempuh sekitar 6 Km dari pusat kota Payakumbuh. Anda dapat menuju kesini dengan berbagai alternatif kendaraan, baik itu kendaraan pribadi ataupun dengan kendaraan umum.
39. Panorama Padang Mengatas
http://bptupadangmengatas.com/
Padang Mengatas merupakan sebuah Padang rumput hijau yang luas dan indah ini terletak di pinggang Gunung Sago dan membentang luas dari Padang Mengatas hingga ke Tapak Gajah kurang lebih 1,5 Km. Akses menuju ke sana cukup bagus.
Pastikan Anda membawa kamera memasukkan Padang Mengatas sebagai destinasi liburan terbaik. Padang Mengatas terletak di Jl. Padang Mangatas, Mungo, Luak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Indonesia
40. Paralayang di Taeh Bukik
Setelah diresmikannya Kejuaraan Nasional Paralayang di Taeh Bukik Kabupaten Limapuluh Kota pada 9 – 14 Juni 2015 yang lalu banyak atlet olahraga nasional menampilkan kebolehan di ajang bergengsi ini. Tempat ini menjadi favorit untuk menyaksikan paralayang sedang berlatih.
Wisata di Pariaman
41. Pulau Angso Duo
Photo by kabarin.co
Lokasi: Pasir, Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat
42. Pulau Kasiak
Photo by @rifal_marully
Lokasi: Patamuan, Kp. Perak, Pariaman Tengah, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat
43. Pantai Gandoriah
Photo by @awaksumbar
Lokasi: Pasir, Pariaman Tengah, Pasir, Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat
44. Pantai Cermin
Photo by @rahmayanti_ty
Lokasi: Karan Aur, Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat
45. Pantai Kata Pariaman
Photo by @rizal_1507
Lokasi: Karan Aur Taluk, Karan Aur, Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat
46. Pantai Ketaping
Photo by @jhodesaniak
Lokasi: Pantai Ketaping, Padang Pariaman, Sumatera Barat
47. Pantai Tiram
Photo by @aidil_rizkiwarahman
Lokasi: Ulakan, Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat
48. Pantai Nareh / Naras
Photo by @wahyutri995
Lokasi: Manggung, Pariaman Utara, Kota Pariaman, Sumatera Barat
49. Hutan Pinus Pantai Kota Pariaman
Photo by @mastika13
Lokasi: Karan Aur Taluk, Karan Aur, Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat
50. Muara Manggung (Rawa Mati) Pariaman
Photo by @sawidyams
Lokasi: dekat Kantor DPRD Pariaman, Pariaman, Manggung, Pariaman Utara, Kota Pariaman, Sumatera Barat seperti dilansir dari wisatasumatera.com.